Ditengah kesibukan kuliah saat itu dan mempersiapkan bahan buat skripsi agar sesuai dengan target kelulusan kuliahku, sangatlah
jenuh dan membosankan Aku dan sahabatku " Jamaludin" (Jambul) berniat
mendaki guna menghilangkan kepenatan dan kejenuhan dalam kuliah sekalian
refreshing, Tujuan pendakian kita berdua adalah Gn, Slamet di
kab.bambangan, Purwokerto. Sekaligus mengunjungi sahabat kami, sahabat
pendaki yang kami kenal sebelumnya di Gn, LAWU saat itu, Teguh , Rangga ,
Sandy , mereka sahabat kami. Tepat setelah Ujian akhir semester 7 dan
setelah selesai mengikuti semester pendek guna memperbaiki nilai mata
kuliah kami yang Ancur, kamipun menyiapkan perlengkapan pendakian
setelah perlengkapan sudah siap kami berkomunikasi dengan sahabat kami
di Purwokerto, mereka menyambut hangat akan kedatangan kami disana. Tak
hanya itu Aku pun mengupload status di Sosial Network Facebook ( grup
Komunitas Pendaki Gunung Indonesia ), Berawal dari status itu di Grup
Komunitas Pendaki Gunung Indonesia, perkenalan & persahabatan
Aku Ferdy Satria & Virgiawan ( BONCU) terjalin kami pun
melakukan komunikasi melalui sms/tlp dengan mereka , Ferdy Satria dan
Virgiawan setelah melakukan komunikasi kami pun menyepakati pendakian
tersebut.
Tanggal 24 juli 2011,
tepat
jam 6.00 pagi hari, Aku dan Jambul memulai perjalan dari Rumahku menuju
St.Bekasi untuk menuggu kereta yang akan mengantar kami ke Purwokerto
pagi itu, tak hanya itu Ferdy satria dan Virgiawan juga melakukan hal
yang sama mereka naik kereta dari St,Jatinegara "jakarta", dengan
komunikasi melalui Tlp Aku nitip Tiket kereta Api sama mereka. Akhirnya
kami bertemu dan berkenalan langsung dengan mereka didalam
kereta,tercipta suasana akrab diantara kami. tak hanya itu kami berempat
berkenalan dengan Rezza dia pendaki juga ternyata yang sedang liburan
dari bekasi kami pun akrab berlima didalam kereta, Tepat jam 14.30 kami
tiba di St,Purwokerto, sambil menunggu jemputan sahabat kami Rangga,
Sandy, dan Teguh kami pun Jeprat jepret di areal Stasiun,
St,Purwokerto |
tak lama salah
satu dari sahabat kami di Purwokerto datang menjemput, Sandy yang
menjemput. kami langsung menuju ke rumah Sandy sahabat kami, ternyata
disana kami disambut dengan hangat oleh orang tua Sandi dan Rangga, "
bunda" kami menmanggilnya sosok ibu yang kuat karena beliau juga mantan
pendaki sayangnya Aku dan teman yang lain tak sempat bertemu Ayah dari
mereka karena kesibukan beliau dijakarta sebagai Musisi. kami pun stay
dan istirahat disana semalam esok pagi baru melanjutkan perjalanan.
Tepat jam 10 pagi setelah prepaire kami berangkat menuju Bambangan, kami
tiba tepat jam 14.00 siang dibasecamp bambangan, cerita lucu terjadi
Rezza yang berniat hanya mengantar kami sampai bambangan ternyata ikut
Mendaki pula dipaksa oleh Jambul, akhirnya tepat jam 16.00 kami
berdelapan mulai mendaki setelah preipaire logistik dan lainnya .
Mendaki
kami
mulai mendaki setelah melewati Gapura besar pintu masuk pendakian
Gn.Slamet kami meleewati perkebunan petani medan masih agak landai
setelah, kurang lebih setelah melewati areal perkebunan kami mulai
menempuh medan yang menanjak tak lama melewati jalan yang menjak kami
menjumpai POS 1, dimana kami istirahat sejenak melepas lelah dan
menunggu magrib dan isya, kurang lebih sekitar 19.30 kami pun
melanjutkan perjalanan menuju puncak , kami memang mendaki pada malam
hari dengan suasana yang dingin dan mencekam kami tetap melanjutkan
perjalan, sekuat kami melangkah pada saat itu , tepat jam 22.00 malam
kami sampai di POS samarantu, kami sepakat untuk mendirikan tenda disana
karena udara dingin dan fisik yang sangat lelah kami pun beristrahat
dan bermalam diPos samarantu, dengan harapan besok pagi kami dapat
melanjutkan perjalanan menuju puncak Gn,Slamet.
Tepat
jam 3.00 pagi kami bangun untuk melajutkan perjalana menuju puncak,
tapi dari kami berdelapan hanya berenam Aku, Jambul, Ferdy Satria, Teguh
, Rangga, Virgiawan " Boncu", yang melanjutkan perjalanan menuju puncak
untuk mendapat SUNRISE diPuncak, sedangkan Rezza dan Sandy tidak
melanjutkan dikarenakan kondisi Fisik saat itu mereka berdua Ngedrop "
Sakit " , akhirnya kami melanjutkan perjalanan tepat 3,30 pagi menuju
puncak, dengan semangat dan tekad kami tetap melangkahkan kaki melewati
jalur pendakian , tidak hanya itu udara dingin dan rasa lelah terus
menghantui kami sepanjang perjalanan, kalau berhenti berjalan dingin
yang menyerang tetapi klo berjalan rasa lelah yang menghantui tapi
dengan niat dan tekad kami akhirnya tiba dibatas VEGETASI, beristrahat
sejenak disana, kami sudah melihat warna jingga diujung langit kami pun
melanjutkan perjalanan karena kami tidak mau ketinggalan oleh pesona
Matahari terbit yang indah, tiba dipunggung Gn, Slamet Puncak sudah
terlihat tapi kami istrahat kembali untuk menyaksikan MATAHARI
TERBIT,,,Subhanalloh kembali terucap dari Bibir ini melihat ketakjuban
dan kebesaranmu TUHAN , rasanya tidak sia sia pendakian kami yang
melelahkan semua terbayar dihati , lihat pesonanya ....
Tak terasa Matahari sudah mulai terlihat dengan jelas Jambul, Rangga, Ferdy satria, Teguh melanjutkan perjalanan menuju puncak Aku dan Virgiawan "Boncu" sepakat untuk turun dan menunggu mereka ditenda, menyesal memang tidak melanjutkan perjalanan ke Puncak , tapi yang keluar dari mulut Virgiawan adalah " Puncak bukan suatu tujuan Utama tapi Pulang adalah suatu keharusan " Aku pun tertawa mendengarnya hahahahah,,,,,
Hanya terucap dari bibirku Subhanalloh , sungguh indah karyamu setelah aku menyaksikannya dengan mata ku sendiri, aku yakin ini belum seberapa ini baru secuil kebesaranmu yang telah kau tunjukan padaku dan sahabat sahabat ku,
Thanks to :
Allah swt, yang selalu memberikan keselamatan dalam petualangan ku , buat teman teman sependakian , Jambul "Bekasi", Ferdy satria "jakarta", Virgiawan "jakarta", Rangga "PWT" , Sandy "PWT" , Teguh "PWT" dan Rezza dimana mana hehehehe , kita bersama mendaki Berangkat saudara pulang pun tetap saudara. kurindu akan kebersamaan kita dalam pendakian kawand sampai bertemu kembali dipendakian berikutnya, jaga silahturahmi melalui komunikasi .... Salam rimba...
Tak terasa Matahari sudah mulai terlihat dengan jelas Jambul, Rangga, Ferdy satria, Teguh melanjutkan perjalanan menuju puncak Aku dan Virgiawan "Boncu" sepakat untuk turun dan menunggu mereka ditenda, menyesal memang tidak melanjutkan perjalanan ke Puncak , tapi yang keluar dari mulut Virgiawan adalah " Puncak bukan suatu tujuan Utama tapi Pulang adalah suatu keharusan " Aku pun tertawa mendengarnya hahahahah,,,,,
Hanya terucap dari bibirku Subhanalloh , sungguh indah karyamu setelah aku menyaksikannya dengan mata ku sendiri, aku yakin ini belum seberapa ini baru secuil kebesaranmu yang telah kau tunjukan padaku dan sahabat sahabat ku,
Thanks to :
Allah swt, yang selalu memberikan keselamatan dalam petualangan ku , buat teman teman sependakian , Jambul "Bekasi", Ferdy satria "jakarta", Virgiawan "jakarta", Rangga "PWT" , Sandy "PWT" , Teguh "PWT" dan Rezza dimana mana hehehehe , kita bersama mendaki Berangkat saudara pulang pun tetap saudara. kurindu akan kebersamaan kita dalam pendakian kawand sampai bertemu kembali dipendakian berikutnya, jaga silahturahmi melalui komunikasi .... Salam rimba...
0 komentar:
Posting Komentar