Al ananda. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

PERTAMAKU MENGENAL ALAM (alm.Ayahku )



Saat itu musim liburan, dimana aku di ajak ayahku (alm.sujarwo) menikmati liburan ke kampung halamannya yang berletak dijawa timur tepatnya “ Nganjuk “. Liburan yang sangat menyenangkan pada saat itu, mungkin karena aku masih kecil saat itu menkmati liburan disuasana pedesaan, pemandangan yang belum kulihat sebelumnya karena aku berdomisili dijakarta, sungguh indah hamparan tumbuhan padi dengan panorama pegunungan disekitarnya.
Keesokan harinya aku pun diajak ayahku berlibur kekawasan pegunungan BROMO jawa timur sungguh diluar dugaanku pemandangan yang indah sangatlah indah, hamparan pasir, dan juga kulihat asap yang mengebul dari gunung Bromo,, sungguh indah pemandangan saat itu, mencoba untuk turun dan berjalan mendekati gunung bromo melewati hamparan pasir yang luas sekali, udara yang sangat dingin dan masih berkabut ,,,,
Tak puas rasanya bila tak mencoba mendaki dan melihat kawah gunung Bromo dari dekat ayahku pun mengajakku mendaki keatas gunung bromo, tidak hanya aku dan ayahku , tetapi banyak wisatawan lainnya baik lokal maupun turis internasional, setelah melewati susunan anak tangga yang begitu banyak dan melelahkan aku dan ayahku sampai diatas gunung bromo.
Dengan jelas dan mencengangkan melihat mulut kawah gunung bromo dari dekat, tapi disana aku juga melihat beberapa orang penduduk setempat baik orang dewasa maupun anak anak yang turun kebawah ( mulut kawah bromo ) untuk mengambil sesuatu yang dilemparkan wisatawan lokal mau internasional ( koin ).
Saat itulah ayahku menunjuk satu arah dimana itu puncak tertinggi P.jawa ( gunung semeru ) “ itu gunung semeru ,, nda “. Gunung tertinggi dipulau jawa dan masih aktif.. kata ayahku. Tak begitu mempedulikan apa yang ditunjukkan ayahku saat itu, aku hanya duduk terdiam menikmati keindahan kawasan gunung Bromo, sungguhlah indah pemandangan yang disajikan disana, setelah puas menikmati pemandangan alam dari puncak Gunung Bromo akupun diajak turun oleh ayahku,,,ayah bilang “ nda ... coba kamu hitung anak tangganya jumlah berapa..? ... aku pun mengikuti saran ayahku,, setibanya dibawah ayahku pun bertanya ,, berapa jumlanya nda...? belum sempat kujawab ayahku bilang ,,, jumlah hitungan pasti tak akan pernah sama ... kata ayahku.
Tak aku hiraukan perkataan beliau,,,aku melihat beberapa ekor kuda yang disewakan aku berkata pada ayahku ,,, “ yah kuda... ayahku menanggapinya “ mau naiknya nda ? kata ayahku. Mau yah jawabku.... aku pun bergegas menghampiri kuda yang minati tanpa pikir panjang aku dibantu pemiliknya untuk menaiki punggung kuda,,, pertama kali saat itu aku menaiki kuda,,,  liburan yang menyenangkan buat seumuranku saat itu ,,,
Itulah ceritaku saat aku pertama kali melihat pemandangan alam yang sebenarnya , sebelumnya aku hanya melihat dari TV, cerita dibuku, bahkan cerita orang tuaku sendiri ,,, terima kasih ayah ,,, atas liburan yang sangat luar biasa ini.
Ehmm.....

Jadi nangis saat menuliskan cerita ini, teringet sosok ayahku yang telah lama pergi meninggalkanku untuk selamanya, kan slalu kuingat kenangan bersamamu ayahku.


SAAT TERINGATMU AKU SLALU MENANGIS BERHARAP WAKTUYANG TLAH BERLALU DAPAT KEMABALI


Walau tak terucap aku sangat kehilangan
Sebahagian semangatku ada dalam doamu
Warisan yang kau tinggal petuah sederhana
Aku catat dalam jiwa dan coba kujalankan
Meskipun aku tak dapat menungguimu saat terakhir
Namun aku tak kecewa mendengar engkau berangkat
Dengan senyum dan ikhlas aku yakin kau cukup bawa bekal
Dan aku bangga jadi anakmu
Ayah aku berjanji akan aku kirimkan
Doa yang pernah engkau ajarkan kepadaku
Setiap sujud sembahyang engkau hadir terbayang
Tolong bimbinglah aku meskipun kau dari sana
Sesungguhnya aku menangis sangat lama
Namun aku pendam agar engkau berangkat dengan tenang
Sesungguhnyalah aku merasa belum cukup berbakti
Namun aku yakin engkau telah memaafkanku
Meskipun hanya jasadmu bersemayam di sini
Biarkan aku tafakkur bila rindu kepadamu
Air hujan mengguyur sekujur kebumi
Kami yang ditinggalkan tabah dan tawakkal

Ayah aku mohon maaf atas keluputanku
Yang aku sengaja maupun tak kusengaja
Tolong padangi kami dengan sinarnya surga
Teriring doa selamat jalan buatmu ayah tercinta

AYAH ENGKAU SLALU DALAM HATI KAMI,KAMI SELALU MERINDUKANMUA
 
@ Al ananda

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar: